Delapan Murid SDN 083 Ikuti Turnamen Pecah Piring UIR, Wakil Dekan Berharap Bisa Jadi Cabor SEA Games
WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Sebanyak delapan siswa SDN 083 Turnamen Permainan Pecah Piring se-Kota Pekanbaru, Kamis (18/12/2025) di Stadion Mini, Universitas Islam Riau (UIR). Kegiatan dibuka Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FKIP UIR, Assoc Prof Dr Raffly Henjilito SPd MPd.

Ketua Panitia Kegiatan Permainan Pecah Piring, Reski mengatakan, kegiatan ini diinisiasi oleh Prodi Pendidikan Jasmani Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UIR. Sebagai ajang untuk melestarikan permainan tradisional ini di tengah gempuran teknologi.
"Kegiatan ini dasarnya adalah mata kuliah lalu dijadikan kegiatan program studi. Ini kegiatan tahun kedua. Tahun lalu hanya diikuti 24 sekolah. Tahun ini meningkat menjadi 50 sekolah," ujar Rizki saat melaporkan kegiatan.

Dikatakan, kegiatan memperebutkan hadiah uang tunai. Untuk juara I Rp 2 juta, Juara II Rp1,5 juta dan Juara III Rp1 juta.
Sementara itu Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FKIP UIR, Assoc Prof Dr Raffly Henjilito SPd MPd mengapresiasi kegiatan tahunan tersebut. Ia berharap permainan tradisional ini bisa masuk Cabang Olahraga dan bisa lolos jadi Cabor di SEA Games.
"Kita berharap tahun depan bisa jadi tingkat Provinsi Riau. Saatnya kita gencar memperkenalkan permainan tradisional kepada generasi bangsa agar tak tergerus gempuran teknologi yang makin canggih," kata Raffly Henjilito.

Dikatakan, Fakultas dan Universitas akan terus mensupport kegiatan positif di lingkungan UIR.
Sebagaimana prinsipnya, kegiatan ini nengajarkan sportivitas, kerja sama, dan persaudaraan. "Kegiatan ini sangat berarti untuk melestarikan warisan leluhur. Apalagi permainan ini mulai jarang dimainkan karena tergeser oleh permainan digital, namun upaya pelestarian terus dilakukan," tegas Wakil Dekan sembari berharap kegiatan berjalan lancar di tengah cuaca yang sering hujan.
Salah seorang mahasiswa UIR yang juga menjadi Pembina Permainan Pecah Piring SDN 083, Sarpian mengatakan sudah matang mempersiapkan squad-nya untuk ambil bagian di kegiatan tersebut. "Prinsipnya akan berjuang semaksimal mungkin. Kalah menang urusan belakang, yang penting menjunjung sportifitas," kata mahasiswa FKIP UIR ini.
Disebutkan delapan murid yang diturunkan adalah : Bima Galang Datrio, Muhamad Alfatih,
Raziq Al Sanit, Maulana Ramadhan, Muhammad Fajri Ridwan, Jibril Alfikri Batu Bara, Fabiano Alfaris dan Ghalih Yafie Ukhail. (Rik)


Lestari 



