advertorial Pemprov Riau

Gubernur dan Wagub Riau Salat Tarawih Pertama di Masjid Raya Annur Pekanbaru

Gubernur dan Wagub Riau Salat Tarawih Pertama di Masjid Raya Annur Pekanbaru
Gubernur Riau H Syamsuar dan Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution Salat Taraweh pertama di Masjid Annur Pekanbaru

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Memasuki awal Ramadan 1444 H, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar bersama Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Brigjen TNI (purn) Edy Natar Nasution mengikuti salat tarawih pertama di Masjid Raya Annur, Kota Pekanbaru, Rabu (22/03/2023) malam. Hadir juga seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau serta tokoh agama dan warga sekitar Masjid Raya Annur. 

"Kita melaksanakan shalat tarawih pertama berkaitan dengan penetapan Pemerintah bahwa awal Ramadhan 1444 H jatuh pada Kamis (23/3) seperti disampaikan oleh Menag Yaqut Cholil Qoumas sebagai hasil Sidang Isbat Awal Ramadhan 1444 H," kata Gubernur Syamsuar di sela shalat tarawih pertama di Pekanbaru.

Foto - Ustad DR Zulhendri Rais Lc MA menyampaikan tausiah

Menurut Syamsuar, seperti disampaikan Menag RI bahwa sejumlah perukyah melaporkan telah melihat hilal. Untuk mengamati hilal awal Ramadhan, Tim Kemenag melakukan rukyatul hilal pada 124 titik pada 33 provinsi di seluruh Indonesia.

Dari 124 titik ada 12 perukyah yang melaporkan telah melihat hilal. Dengan demikian maka secara mufakat 1 Ramadan 1444 H jatuh pada Kamis (23/3).

"Mari kita jalankan ibadah di bulan Ramadhan dengan penuh ikhlas berharap mendapat pahala dari Allah SWT," katanya.

Pada tausiyah kali ini diisi oleh ustad DR Zulhendri Rais Lc MA yang merupakan ketua harian masjid. Mengawali ceramah, dirinya mengatakan bahwa para jemaah yang hadir tersebut merupakan umat muslim beruntung karena bisa bertemu dengan bulan ramadan.

“Alhamdulillahirobbilalamin dengan izin Allah kita bisa datang ke rumah Allah, dan dengan rahmatnya kita dapat bertemu dengan Ramadan yang salah satu nikmat paling besar Allah berikan kepada kita,” katanya.

Dijelaskannya, Allah jumpakan manusia dengan bulan ramadan itu merupakan cara maha pencipta untuk melihat umatnya hanya sekedar merindukan bulan puasa atau mencari ke berkahannya. Sebab, banyak manusia yang berharap bertemu bulan ini namun masih saja melalaikan perintah Allah SWT.

“Ramadan ini merupakan bulan yang sangat di rindukan oleh orang-orang saleh dan orang-orang yang beriman. Sehingga setiap umat tentunya berharap bertemu dengan ramadan ini. Cuma pertanyaannya apakah kita termasuk orang saleh yang merindukan ramadan atau tidak,” jelasnya.

“Tentu saja orang salah tersebut mempersiapkan iman, ilmu dan takwa sebelum ramadan. Karena orang berimanlah yang bisa menerima datangnya nikmat ramadan,” lanjutnya.

Dia ungkapkan, kalau ingin tahu ada iman di dalam diri manusia atau tidak mari lihat saja perasaan itu datangnya bulan ramadan ini gelisah atau tidak? jika bahagia, maka termasuk orang beriman lah para jemaah semua.

Foto - Gubernur Riau, Syamsuar, Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution dan mantan Gubernur Riau, Wan Abubakar saat doa menyambut Ramadan

 
Oleh karena itu, dirinya berpesan jangan bermalas-malasan untuk beribadah, dan tetap pertahankan amalan ini dari awal sampai akhir. Karena yang di harapkan ibadah ini ke depannya agar lebih banyak.

“Ya Allah tetapkanlah Ramadan itu untuk kami ya Allah, selamatkanlah kami dalam Ramadan Ya Allah. Berikanlah kami tenaga untuk ibadah dan selamatkanlah Ramadan untuk kami bagaimana membuatnya agar Allah pun memberi peluang kepada kita untuk mendapatkan malam yang namanya Lailatul Qadar," pungkasnya. 

Sebelumnya, dalam rangka menyambut bulan suci ramadan 1444 Hijriyah, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar dan Wakil Gubernur (Wagub) Riau, Brigjen TNI (purn) Edy Natar Nasution melaksanakan doa bersama.

Kegiatan ini dihadiri Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau serta Forkopimda Riau. Bertempat di rumah Dinas Gubernur, Jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru, Riau pada Kamis (16/03/2023) malam.

Foto - Gubernur Riau, Syamsuar menggelar doa menyambut puasa

Di kesempatan itu, Gubri Syamsuar menyampaikan rasa syukur karena tamu yang hadir masih diberikan nikmat sehat. Sehingga berkesempatan memenuhi undangan doa bersama sekaligus bersilaturahim menyambut bulan suci Ramadan 1444 Hijriyah yang tinggal beberapa hari lagi.

“Pertama kali kami sekeluarga mengucapkan terima kasih atas kehadiran saudara-saudara yang telah meringankan langkah untuk datang ke rumah kami dalam rangka kegiatan berdoa bersama menyambut bulan suci Ramadan,” tutur gubernur.

Diungkapkan Gubri, sudah hal lazim menjelang bulan suci Ramadan masyarakat di bumi melayu melakukan kegiatan silaturahim dalam rangka mempersiapkan diri untuk melaksanakan ibadah puasa. 

“Sehubungan itulah pada tahun ini kami selenggarakan sebagaimana lazimnya kita di negeri melayu ini. Kita adakan kegiatan silaturahim, tentunya agar ketika saling memaafkan kita lebih suci dan bersih dari segala dosa-dosa. Dan kita minta ampun kepada Allah,” jelasnya.

Dikatakan Gubri, beberapa tahun ini dunia tengah dilanda Covid-19. Bahkan tahun lalu masih ada aturan dari pemerintah tidak boleh buka bersama, tidak boleh open house. Kendati demikian, saat ini tidak ada lagi pembatasan, lantaran sudah dicabut oleh pemerintah. (Ws/advertorial)