Hasil Garudayaksa FC vs PSPS Pekanbaru 2-2, Liga 2 Musim 2025-2026, Askar Bertuah Harus Bangkit

Hasil Garudayaksa FC vs PSPS Pekanbaru 2-2, Liga 2 Musim 2025-2026 atau Pegadaian Championship 2025-2026, Senin (29/9/2025) pukul 15.30 WIB di Stadion Pakansari, Bogor, Askar Bertuah harus bangkit.

Hasil Garudayaksa FC vs PSPS Pekanbaru 2-2, Liga 2 Musim 2025-2026, Askar Bertuah Harus Bangkit
Hasil Garudayaksa FC vs PSPS Pekanbaru 2-2, Liga 2 Musim 2025-2026 atau Pegadaian Championship 2025-2026, Senin (29/9/2025) pukul 15.30 WIB di Stadion Pakansari, Bogor, Askar Bertuah harus bangkit. FOTO: PSPS Pekanbaru

WARTASULUH.COM, BOGOR - Hasil Garudayaksa FC vs PSPS Pekanbaru 2-2, Liga 2 Musim 2025-2026 atau Pegadaian Championship 2025-2026, Senin (29/9/2025) pukul 15.30 WIB di Stadion Pakansari, Bogor, Askar Bertuah harus bangkit.

Hasil pertandingan ini membuat PSPS Pekanbaru nyaris tak beranjak dari posisi bawah Klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026 dengan total poin 2.

Padahal, sebelum menit ke-90, PSPS Pekanbaru nyaris unggul dengan skor 1-2, namun digagalkan Garudayaksa FC lewat gol penalti Everton Nascimento pada menit ke-90+2, sehingga harus puas berbagi poin dengan Garudayaksa FC. 

Asisten Pelatih PSPS Pekanbaru Kristiawan sangat menyayangkan di menit-menit akhir, PSPS Pekanbaru kebobolan hingga akhirnya tuan rumah Garudayaksa berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

"Kami memang sangat menyayangkan hal tersebut (penalti di akhir laga) tapi kami menghormati apa yang sudah menjadi hasil VAR. Kita sebagai pelatih tetap mengikuti aturan dari PSSI dengan menerima hasil VAR," katanya.

Meskipun demikianm Kristiawan mengapresiasi perjuangan Skuad PSPS Pekanbaru yang telah berjuang keras dalam laga tersebut.

"Terus terang saya bangga dengan pemain saya khususnya dengan upaya mereka dalam pertandingan ini. Melawan tim pemuncak klasemen, mereka bisa memberikan penampilan yang bagus. Meskipun secara hasil belum berpihak kepada kami tapi alhamdulillah diberi kelancaran. Saya juga memohon maaf kalau belum bisa mempersembahkan kemenangan untuk masyarakat Riau," ungkap Kristiawan.

Sementara itu, pemain PSPS Pekanbaru, Jimmy Arrongear yang mewakili pemain mengatakan, laga berjalan cukup luar biasa. Meski diawal mengalami kekalahan tetapi berhasil membalikkan keadaan. Namun sayang di menit-menit akhir kebobolan.

"Saya mewakili teman-teman, hari ini cukup luar biasa. Saya apresiasi kepada teman-teman. Meski di awal kami hilang fokus tetapi kami bisa perlahan berkerja keras dan berhasil membalik keadaan menjadi 2-1. Tapi ketika di akhir kami kembali hilang fokus. Tapi itu bukan masalah, kami tetap mengapresiasi teman-teman," ujarnya.

Ia berharap semoga pada laga selanjutnya bisa memberikan hasil yang terbaik.

"Semoga ke depan bisa memberikan yang terbaik. Dan juga kami memohon maaf kepada masyarakat Riau khususnya, karena kami hari ini belum bisa memberikan hasil terbaik tapi kami bisa bersyukur bisa mencuri poin di kandang lawan," pungkasnya. 

Dua gol PSPS Pekanbaru disarangkan Asir Asiz pada menit ke-41 dan Cristian Alex da Silva Santos pada menit ke-45.

Sedangkan dua gol Garudayaksa FC disarangkan Dheco Zacky pada menit ke-5 lewat sundulan kepalanya ke gawang PSPS Pekanbaru dan Everton lewat tendangan penalti pada menit ke-90+2.

Baru saja Babak I dimulai, penyerang Spirit of Garuda, Dheco Zacky lewat sundulan kepalanya sudah membobol gawang PSPS Pekanbaru pada menit ke-5, sehingga skor menjadi 1-0 untuk Garudayaksa FC.

"GOOOOOOOOAL! DHECO membuka keran gol di menit ke-5! Awal yang sempurna untuk Garudayaksa FC! Ayo terus gas, Boys!" tulis akun Instagram resmi Garudayaksa FC, @garudayaksafc.official.

Pada menit ke-26, Andik Vermansyah pemain Garudayaksa FC mendapatkan tendangan bebas di depan garis kotak penalti, namun gagal menembus gawang PSPS Pekanbaru.

Pada menit ke-41, penyerang PSPS Pekanbaru Asir Asiz, berhasil menyamakan kedudukan 1-1 atas Garudayaksa FC.

Tak lama kemudian, penyerang PSPS Pekanbaru Cristian Alex da Silva Santos menambah keunggulan jadi 1-2 atas Garudayaksa FC pada menit ke-45, hingga Babak I berakhir dengan skor 1-2 untuk PSPS Pekanbaru.

Sebelumnya, pada laga kedua, Sabtu (20/9/2025) pukul 15.30 WIB di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru, PSPS Pekanbaru hanya mampu meraih poin 1 karena hasil imbang 3-3 atas PSMS Medan.

Sebelumnya pada laga perdana, Jumat (12/9/2025) pukul 19.00 WIB di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, FC Bekasi City menggulung PSPS Pekanbaru 4-0.

Di sisi lain, Garudayaksa FC yang dulunya bernama PSKC Cimahi, menang 2-0 atas Sriwijaya pada laga perdana, Minggu (14/9/2025) dan menang 4-0 atas Persekat pada Sabtu (20/9/2025). 

PSPS Pekanbaru tergabung dalam Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026 bersama Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan, Sriwijaya FC, Sumsel United, Adhyaksa FC, Persikad Depok, FC Bekasi City, Garudayaksa, dan Persekat Tegal.

Sedangkan Grup Timur terdiri dari Persipura Jayapura, Kendal Tornado, PSS Sleman, PSIS Semarang, Persiku Kudus, Persela Lamongan, Deltras FC, Barito Putera, Persiba Balikpapan dan Persipal Palu.

Pemuncak setiap grup Pegadaian Championship 2025-2026, akan promosi dan dipertemukan untuk mencari juaranya. 

Runner-up grupnya juga bersaing untuk memperebutkan tiket terakhir promosi ke Super League. 

Posisi akhir grup, peringkat 10 langsung degradasi, sedangkan peringkat 9 akan play-off untuk menghindari degradasi. (kha)