BBKSDA Riau Turunkan Tim ke Lokasi Munculnya Penampakan Harimau di di Jalan Lintas Siak Buton Desa Mengkapan

Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA) Riau turunkan tim ke lokasi diduga munculnya penampakan harimau Sumatra di Jalan Lintas Siak Buton Desa Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak.

BBKSDA Riau Turunkan Tim ke Lokasi Munculnya Penampakan Harimau di di Jalan Lintas Siak Buton Desa Mengkapan
Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA) Riau turunkan tim ke lokasi diduga munculnya penampakan harimau Sumatra di Jalan Lintas Siak Buton Desa Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak. FOTO: Ilustrasi

WARTASULUH.COM, SIAK - Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA) Riau turunkan tim ke lokasi diduga munculnya penampakan harimau Sumatra di Jalan Lintas Siak Buton Desa Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak.

Tim BBKSDA Riau yang turun telah melakukan koordinasi dengan Sekdes Kerani terkait video kemunculan satwa harimau sumatera di jalan lintas Siak Buton.

Sekdes setempat mengatakan, lokasi munculnya harimau diperkirakan di Km 4  RT 10 Dusun 1 Desa Mengkapan. Setelah bertemu Sekdes, tim bergerak ke lapangan menuju lokasi pengambilan video.

"Informasinya rekaman itu diambil pada Jumat (26/1/2024) kemarin. Di lokasi tim tidak menemukan jejak satwa harimau sumatera, karena Kondisi tanah kering. Sehingga sulit untuk mencari dan melakukan identifikasi jejak satwa di areal tersebut," ungkap Kabid Perlindungan Hutan Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam Ujang Holisudin, Selasa (30/1/2024).

Tak sampai di situ, tim mencari sumber informasi lain dan bertemu sekuriti tak jauh dari lokasi. Menurut keterangan sekuriti tersebut, ia mengaku bertemu enam pengendara sedang dalam perjalanan ke Pusako sekitar pukul 18.20 WIB.

"Sekuriti mengaku enam pengendara tersebut melapor ke dirinya melihat harimau sumatera melintas di jalan lintas Siak-Buton. Tetapi security tidak mengetahui identitas orang yang melapor tersebut dan mereka mengaku berasal dari luar Desa Mengkapan," jelas Ujang Holisudin. 

Selain itu, pihak Pemerintah Desa Mengkapan kepada tim menyampaikan mereka sudah melakukan himbauan kepada warga untuk berhati-hati saat beraktivitas di areal perkebunan sekitar lokasi. 

"Tadi tim BBKSDA Riau dan aparat pemerintahan setempat sedang melakukan rapat dan sosialisasi," tambah Ujang Holisudin. (sep)