Jadi Sarana Istirahat Pemudik, 12 Posko Nataru Digelar di Jalan Lintas Riau
WARTASULUH.COM- Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Riau membangun 12 Posko Nataru di sepanjang jalan lintas agar dapat menjadi sarana istirahat bagi para pemudik.
Kepala BPJN Riau Yohanis Tulak mengatakan, posko ini digelar di lokasi strategis. Posko ini dimaksudkan untuk memantau kelancaran arus lalu lintas dan kelayakan jalan, juga disiagakan alat berat untuk mengantisipasi resiko-resiko tertentu.
"Petugas standby disana termasuk alat berat jika ada kerusakan jalan atau longsor yang perlu penanganan segera," ujarnya, Kamis 25 Desember 2025.
Pihaknya mengimbau agar pemudik yang lelah atau butuh informasi agar mendatangi posko tersebut.
12 lokasi posko tersebut berada di Simpang Balam–Simpang Batang, Simpang Batang–Simpang Kulim, Duri Kandis, Rantau Berangin-Batas Sumbar, Sp Ujung Tanjung-Bagan Siapi-api, Simp Kayu Ara-batas Kabupaten Pelalawan.
Kemudian, di Sp Lago-Siak Sri Indrapura, Simpang Lago Sorek, Pematang Reba-Siberida, Tempuling-Tembilahan, Ruas Jalan batas Taluk Kuantan-Muara Lembu dan Taluk Kuantan-batas Sumbar.
Disamping itu, ia menjelaskan bahwa panjang jalan nasional di Provinsi Riau berkisar 1.257,90 Km. Dari panjang ruas jalan tersebut, dibagi menjadi empat kondisi. Yakni kondisi baik, sedang, rusak ringan dan juga rusak berat.
"Jalan dalam kondisi baik sepanjang 545,51 Km atau 43,37 persen, jalan dalam kondisi sedang yakni sepanjang 623,55 Km atau 49,57 persen. Kemudian jalan dalam kondisi rusak ringan sepanjang 86,06 Km atau 6,84 persen dan yang dalam kondisi rusak berat sepanjang 3,80 Km atau 0,22 persen," jelasnya.
Pihaknya juga mencatat terdapat 364 unit jembatan yang menjadi kewenangan BPJN. Dari jumlah tersebut, ada 11 unit jembatan yang mengalami rusak ringan, 320 jembatan yang mengalami rusak sedang dan 33 unit jembatan rusak parah.
Pihaknya juga memetakan daerah jalan yang rawan banjir yakni di ruas Jalan Siak Sri Indrapura-Mengkapan Buton pada Km 147. Kemudian juga di ruas jalan Simpang Lago-Sorek I pada Km 73.
"Kemudian ruas jalan yang rawan longsor yakni pada ruas Jalan Rantau Berangin-Batas Sumatera Barat. Kemudian juga pada ruas Jalan Duri-Kandis-Simpang Palas Siak II Pekanbaru. Selanjutnya Jalan Teluk Kuantan-batas Sumatera Barat," pungkasnya.


Khaliza 



