Anggota Komisi II DPRD Provinsi Riau Yuliawati Hadiri Forum Konsultasi Publik RPJPD Pekanbaru 2025-2045
Anggota Komisi II DPRD Provinsi Riau Yuliawati, hadiri Forum Konsultasi Publik rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Pekanbaru Tahun 2025-2045, Jumat (12/1/2024).
Lestari 
WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Anggota Komisi II DPRD Provinsi Riau Yuliawati, hadiri Forum Konsultasi Publik rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Pekanbaru Tahun 2025-2045, Jumat (12/1/2024).
Forum Konsultasi Publik RPJPD yang menghadirkan berbagai pihak terkait seperti pemangku kebijakan, organisasi, dan akademisi ini dipimpin Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun, serta turut dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru Indra Pomi, serta pejabat eselon di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru.
Kegiatan yang diikuti anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Riau ini membahas berbagai persoalan kota mulai dari penanganan banjir hingga perbaikan jalan rusak.
Melalui forum konsultasi publik RPJPD, Pemko Pekanbaru berharap bisa mendapatkan masukan guna menyelesaikan berbagai persoalan kota ke depannya.
Pelaksanaan forum konsultasi publik ini bertujuan untuk memupuk rasa kepemilikan publik terhadap Kota Pekanbaru yang diwujudkan dalam keikutsertaan pemangku kebijakan dalam merumuskan penyelenggaraan pembangunan daerah.
Forum ini juga merupakan media seluruh pemangku kebijakan dalam mewujudkan rencana pembangunan jangka panjang dengan periode 2025-2045. RPJPD Pekanbaru selaras dengan RPJPD Provinsi Riau dan RPJPN.
Rancangan visi periode 2025-2045 adalah Pekanbaru Bertuah yang Berbudaya, Maju, dan Berkualitas. Misi Kota Pekanbaru adalah mewujudkan transformasi sosial dengan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing tinggi.
Mewujudkan transformasi ekonomi yang kokoh berbasiskan ilmu pengetahuan dan teknologi. Mewujudkan transformasi tata kelola yang normatif dan akuntabel, serta mewujudkan infrastruktur perkotaan yang berintegrasi modern dan berkelanjutan. Memajukan budaya Melayu sebagai payung negeri. (kha)
