Raih Medali Emas di PON XXI Aceh-Sumut 2024, Atlet Anggar Riau Fatah Prasetyo Sujud Syukur

Raih medali emas di PON XXI Aceh-Sumut 2024 pada nomor floret perseorangan putra dengan poin 15-6, atlet anggar Riau Fatah Prasetyo sujud syukur, usai mengalahkan atlet anggar Aceh, Yudi Anggara Putra di venue anggar Harapan Bangsa, Banda Aceh, Kamis (12/9/2024).

Raih Medali Emas di PON XXI Aceh-Sumut 2024, Atlet Anggar Riau Fatah Prasetyo Sujud Syukur
Raih medali emas di PON XXI Aceh-Sumut 2024 pada nomor floret perseorangan putra dengan poin 15-6, atlet anggar Riau Fatah Prasetyo sujud syukur, usai mengalahkan atlet anggar Aceh, Yudi Anggara Putra di venue anggar Harapan Bangsa, Banda Aceh, Kamis (12/9/2024). FOTO: KONI Riau

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Raih medali emas di PON XXI Aceh-Sumut 2024 pada nomor floret perseorangan putra dengan poin 15-6, atlet anggar Riau Fatah Prasetyo sujud syukur, usai mengalahkan atlet anggar Aceh, Yudi Anggara Putra di venue anggar Harapan Bangsa, Banda Aceh, Kamis (12/9/2024).

“Alhamdulillah, ini emas pertama yang saya raih. Sebelumnya saya mendapatkan medali perunggu dan medali perak,” ungkap Fatah Prasetyo, Jumat (13/9/2024).

Tambahan satu medali emas dari Fatah Prasetyo ini, menjadi emas kedua yang dipersembahkan dari cabang olahraga anggar pada PON XXI Aceh-Sumut. 

Selain Fatah, atlet anggar Riau Nisa Afrawasih, juga berhasil menyumbangkan medali perunggu bagi kontingen Riau. 

Anggar menjadi salah satu cabor andalan KONI Riau, dalam perolehan medali emas bagi kontingen Riau.

Anggar Riau menargetkan 3 medali emas pada PON XXI. Namun, jika dilihat dari sisa nomor pertandingan cabor anggar bisa meraih 2 medali emas lagi.

Hasil yang diraihnya ini, kata Fatah Prasetyo, tidak terlepas dari doa orangtuanya yang selalu mendoakan dirinya dalam setiap setiap sesi latihan. 

Terutama sata dirinya mencapai final orangtuanya ikut menyaksikan langsung pertandingan di Banda Aceh. 

“Medali ini saya persembahkan untuk kedua orang tua saya, yang telah mendoakan saya. Terima kasih juga kepada masyarakat Riau, yang sudah mendoakan kami, Riau juara,” kata Fatah Prasetyo.

Ibu Fatah Prastyo, Sumani, yang ikut menyaksikan langsung putranya bertanding, merasa terharu. Ia juga bangga setelah Fatah berhasil membawa nama harum Riau, dengan berhasil meraih medali emas. 

“Alhamdulillah, saya sangat senang hari ini. Doa yang selama ini saya panjatkan di setiap melaksanakan sholat akhirnya di ijabah oleh Allah SWT,” ujarnya.

“Kalau soal pengorbanan, sudah banyak sekali yang dikorbankan untuk mensukseskan Fatah di PON ini. Bahkan, kami sekeluarga tidak jadi pulang kampung ke Bengkalis, biar dia bisa fokus di PON ini,” tambahnya. (kha)