ADVERTORIAL DPRD RIAU

Evaluasi Kinerja dan Target 2024, Komisi III DPRD Provinsi Riau Kunjungan Observasi ke BRK Syariah Cabang Jakarta

Komisi III DPRD Provinsi Riau melakukan kunjungan observasi ke Bank Riau Kepri (BRK) Syariah Cabang Jakarta, Jumat (23/2/2024).

Evaluasi Kinerja dan Target 2024, Komisi III DPRD Provinsi Riau Kunjungan Observasi ke BRK Syariah Cabang Jakarta
Komisi III DPRD Provinsi Riau melakukan kunjungan observasi ke Bank Riau Kepri (BRK) Syariah Cabang Jakarta, Jumat (23/2/2024).

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Ketua Komisi III DPRD Provinsi Riau Markarius Anwar memimpin kunjungan observasi ke Bank Riau Kepri (BRK) Syariah Cabang Jakarta, Jumat (23/2/2024).

Kegiatan ini diikuti Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Riau Zulkifli Indra, Sekretaris Komisi III DPRD Provinsi Riau Sewitri, serta anggota Komisi III DPRD Provinsi Riau, staf, dan tenaga ahli.

"Kunjungan ini dilakukan guna mendapatkan informasi terkait evaluasi kinerja PT BRK Syariah Cabang Jakarta dan hal-hal lain terkait bidang tugas Komisi III DPRD Provinsi Riau," kata Markarius. 

Bertempat di ruang pertemuan PT BRK Syariah Cabang Jakarta, rombongan diterima oleh Direktur Operasional Said Syamsuri, Direktur Kepatuhan dan Management Resiko Fajar Restu Febriansyah, dan Kepala Cabang BRK Syariah Nety Supiaty.

Pada kesempatan ini, Direktur Operasional Bank Riau Kepri Syariah (BRKS) Said Syamsuri menyampaikan realisasi kinerja dan target pada tahun 2024. 

Saat ini, BRKS sudah menduduki posisi ketiga dari jajaran Bank Syariah Nasional setelah Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Bank Muamalat.

Dari sisi kinerja pada tahun 2023, BRKS sudah memperoleh capaian yang diharapkan, namun dalam beberapa indikator yang belum dicapai.

Di antaranya, dari sisi aset target tahun 2023, yaitu Rp33,5 Triliun, realisasi sebesar Rp29,5 Triliun (87,95 persen).

Kemudian target BOPO 84,08 persen, realisasi 87,88 persen dan target Deposito 28,4 Triliun, realisasi Rp23,5 Triliun (82,85 persen).

"Dari sisi earning agak sedikit jauh dari capaian, namun dari sisi pemenuhan komitmen kepada pemegang saham, terutama pemegang saham pengendali yaitu Pemprov Riau, capaiannya sama dengan tahun lalu. Laporan sementara dari kantor akuntan publik, perolehan laba yaitu sebesar Rp423 Miliar," jelas Said Syamsuri. (adv)