6 Manfaat Berhenti Minum Kopi, Bantu Anda Mudah Tidur Nyenyak

6 Manfaat Berhenti Minum Kopi, Bantu Anda Mudah Tidur Nyenyak
Ilustrasi Kopi

WARTASULUH.COM- Apakah Anda termasuk salah satu orang yang tidak bisa berfungsi tanpa minum secangkir kopi di pagi hari? Tenang saja, Anda tidak sendirian. Banyak orang suka minum kopi dengan berbagai alasan.

Jika Anda bertanya-tanya mengapa orang waras mau berhenti mengonsumsi kafein, ternyata bebas kafein bisa berdampak baik bagi kesehatan kamu.

Tingkat kecemasan Anda akan turun

Apakah Anda sering merasa gelisah dan cemas? Mungkin kelebihan kafein dalam sistem tubuh Anda yang harus disalahkan.

Sebagian besar dari kita mendambakan secangkir kopi panas untuk meningkatkan energi instan yang dihasilkan kafein.

Penelitian yang mempelajari dampak psikostimulan dari kopi menemukan bahwa ledakan energi bisa merangsang hormon “lawan atau lari” kita.

Yang mungkin terjadi selanjutnya adalah peningkatan kecemasan, kegugupan, jantung berdebar-debar, dan bahkan serangan panik.

Tidur nyenyak yang Anda impikan akan menjadi kenyataan

Meskipun ada banyak faktor yang bisa menyebabkan siklus tidur terganggu.

Namun, berhenti mengonsumsi kafein akan mengurangi kekhawatiran Anda.

Sebuah studi oleh Sleep Medicine Reviews menemukan bahwa asupan kafein setiap hari sebenarnya bisa mengubah siklus tidur Anda dan menyebabkan tidur gelisah atau bahkan kantuk di siang hari.

Untuk semua pagi hari yang buruk, Anda bisa menyalahkan kebiasaan minum kopi kamu.

Penelitian lain menemukan bahwa jika Anda mengonsumsi kafein kurang dari enam jam sebelum tidur, maka kamu harus mengucapkan selamat tinggal pada malam hari.

Penelitian yang dilakukan oleh US National Library of Medicine menemukan bahwa orang yang menjalani kehidupan bebas kafein lebih cenderung menikmati istirahat malam yang menyenangkan dan tidak terganggu.

Sakit kepala Anda mungkin berkurang frekuensinya

Pernahkah Anda memperhatikan bahwa pada hari-hari kamu lupa minum kopi pagi, kepala Anda sakit?

Sebuah studi Journal of Pharmacology menemukan bahwa sakit kepala adalah tanda paling umum dari berhenti mengonsumsi kafein.

Faktanya, sebuah penelitian tahun 2004 menemukan bahwa meskipun Anda tidak mengalami penghentian kafein, asupan kafein bisa meningkatkan risiko terkena sakit kepala kronis setiap hari.

Tingkat estrogen tubuh Anda mungkin stabil

Sebuah studi dari American Research of Clinical Nutrition menemukan bahwa minum lebih dari dua cangkir kopi per hari menyebabkan peningkatan kadar estrogen pada wanita.

Ketidakseimbangan kadar estrogen mengkhawatirkan karena bisa meningkatkan risiko endometriosis, kanker payudara, dan kanker ovarium.

Belum lagi, kafein yang dikonsumsi melalui kopi, teh, dan soda juga diketahui memperburuk nyeri haid.

Dengan mempertaruhkan kesehatan reproduksi kita, mungkin bebas kafein kedengarannya tidak terlalu buruk.

Bebas kafein juga baik untuk tekanan darah Anda

Mengganti kafein dengan alternatif yang lebih sehat bisa membantu menyeimbangkan tekanan darah Anda.

Sebuah studi yang ditampilkan di Science Direct menunjukkan bahwa kafein diketahui merangsang sistem saraf yang bisa menyebabkan peningkatan tekanan darah.

Belum lagi studi Journal of Hypertension menemukan bahwa asupan kafein yang tinggi (3 hingga 5 cangkir) justru meningkatkan risiko kita terkena penyakit kardiovaskular.

Ucapkan selamat tinggal pada kopi dan sambut gigi seputih mutiara

Ya, tidak bisa disangkal fakta bahwa kopi dan teh sebenarnya bisa menodai gigi.

Salahkan tingginya kadar tanin yang terdapat pada minuman berkafein yang bisa menyebabkan perubahan warna email gigi.