Jelang PSPS vs PSDS di Stadion Kaharuddin Nasution, Ini Duo Andalan PSPS Riau untuk Raih 3 Poin

Jelang PSPS vs PSDS di Stadion Kaharuddin Nasution, ini duo andalan PSPS Riau untuk raih 3 poin dalam pertandingan laga putaran kedua Grup 1 Liga 2 Pegadaian Musim 2023/2024, Minggu (12/11/2023) pukul 15.00 WIB. 

Jelang PSPS vs PSDS di Stadion Kaharuddin Nasution, Ini Duo Andalan PSPS Riau untuk Raih 3 Poin
Jelang PSPS vs PSDS di Stadion Kaharuddin Nasution, ini duo andalan PSPS Riau untuk raih 3 poin dalam pertandingan laga putaran kedua Grup 1 Liga 2 Pegadaian Musim 2023/2024, Minggu (12/11/2023) pukul 15.00 WIB.  FOTO: Instagram @pspsriau

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Jelang PSPS vs PSDS di Stadion Kaharuddin Nasution, ini duo andalan PSPS Riau untuk raih 3 poin dalam pertandingan laga putaran kedua Grup 1 Liga 2 Pegadaian Musim 2023/2024, Minggu (12/11/2023) pukul 15.00 WIB. 

Dua pemain asing itu adalah Bruno Silva (asal Uniao Suzano AC, Brazil), yang akan berada di posisi penyerang depan tengah (Forward) dan Omid Popalzay (asal Nejmeh FC, Lebanon) di posisi Gelandang Serang.

"Sampai jumpa hari minggu," tulis akun Instagram @silva_bruno91 di kolom komentar Instagram@pspsriau, dikutip Wartasuluh.com, Kamis (9/11/2023).

Pelatih PSPS Riau Ridwan Saragih, mengatakan, apabila tidak ada kendala maka pemain yang baru saja dikontrak, salah satunya Bruno Silva, siap untuk diturunkan.

"Kita berusaha memberikan penampilan terbaik buat suporter dan masyarakat Riau," kata Ridwan Saragih.

Askar Bertuah yang sudah mendatangkan 11 pemain baru tersebut, katanya, siap menjalani putaran kedua. Bahkan skuad PSPS akan bermain totalitas demi mendapatkan tiga poin.

"Kita memiliki 11 pemain baru yang kita datangkan. Ini merupakan wujud keseriusan manajemen untuk putaran ke dua dalam Liga 2 Indonesia," ucap Ridwan Saragih.

Sebelumnya, hasil PSPS vs Persiraja 1-1 pada Senin (6/11/2023) malam, membuat PSPS masih tetap berada di posisi tiga dari dasar klasemen sementara, karena masih mengantongi poin 6, di bawah Sriwijaya FC yang dapat sanksi pengurangan 3 poin dan denda Rp45 juta setelah terbukti tidak menurunkan pemain U-21 di 11 pemain pertama (starter) saat menjamu Semen Padang FC.

PSSI dan PT LIB selaku operator Liga 2 telah menetapkan klub wajib menurunkan pemain U-21 minimal 1 pemain di setiap laga.

Dalam laga PSPS vs Persiraja, gol tunggal PSPS disarangkan Asir Aziz pada menit 72, sedangkan gol tunggal Persiraja disarangkan Muammar Khadafi pada menit 17 lewat tendangan pinalti.

Sedangkan dua kartu merah yang mengakibatkan Takwir, pemain PSPS pada menit 80 dan Defri Rizky, pemain Persiraja diusir wasit dari lapangan, pada menit 62.

Pada babak pertama, Persiraja yang melakukan kick off pertama langsung melakukan serangan ke pertahanan PSPS Riau. Namun, serangan cepat yang dilakukan dengan mudah dipatahkan pemain PSPS. 

Permainan terus berjalan, kedua tim saling serang dan beberapa kalo membahayakan kedua gawang. Namun pada laga tersebut, tim tamu lebih dulu unggul lewat gol penalti Muamar Khadafi.

Muamar Khadafi berhasil membobol gawang PSPS pada menit ke-17 lewat titik putih. Kadhafi berhasil mengecoh penjaga gawang PSPS Riau, Erlangga Setyo Dwi. Skor berubah 1-0 dan keunggulan untuk Persiraja.

Tim Askar Bertuah mencoba mencari gol penyeimbang, namun penyelesaian akhir menjadi PR  buat Ridwan Saragih.

Menjelang babak pertama usai, Andik Vermansyah harus digantikan oleh Defri Rizky. Hingga peluit babak pertama usai, skor 1-0 dan keunggulan untuk Persiraja Banda Aceh 

Memasuki babak kedua, PSPS Riau mencoba membangun serangan untuk mencari gol penyeimbang.

Pertandingan berjalan keras, sempat terjadi ricuh dan saling dorong antar pemain hingga akhirnya pemain Persiraja Banda Aceh mendapat kartu merah. Defri Rizky mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-62. Setelah menekel pemain PSPS Riau.

Unggul jumlah pemain dimanfaatkan oleh PSPS Riau. Pada menit ke -71, M Yasir akhirnya membuka kran gol PSPS Riau. Skor Imbang 1-1.

Satu pemain PSPS Riau juga mendapat kartu merah atas nama Takwir pada menit ke-80. Hingga peluit panjang dibunyikan, tak ada gol tercipta dan skor bertahan 1-1.

Dengan hasil ini, Persiraja Banda Aceh memantapkan posisi di Puncak Klasemen dengan Raihan 15 Poin diikuti oleh Semen Padang FC dengan skor 14 poin.

Sebelumnya, manajemen PSPS Riau mendatangkan Yohanes Kandaimu (asal Persebaya), yang akan berada di posisi  bek (bek tengah).

Selain Yohanes Kandaimu, juga ada Bruno Silva (asal Uniao Suzano AC, Brazil), yang akan berada di posisi penyerang depan tengah (Forward).

Setelah itu, Putra Chaniago (asal PSMS Medan), yang akan berada di posisi penyerang (Sayap Kanan) dan Omid Popalzay (asal Nejmeh FC, Lebanon) di posisi Gelandang Serang.

Kemudian ada Tegar Hening Pangestu (asal Semen Padang FC) di posisi Gelandang Bertahan bersama Yuda Risky Irawan (asal PSMS Medan) dan Takwir Rahman (asal Persela Lamongan) di posisi Gelandang Bertahan.

Untuk memperkuat pertahanan belakang, manajemen PSPS Riau juga mendatangkan M Andika Kurniawan (asal Semen Padang FC) di posisi Bek Tengah, Eriyanto (asal Persib Bandung/pinjaman) di posisi Bek Kanan, Syahrul Mustofa (asal PSMS Medan) di posisi Bek Kiri serta Zahran Fayyadh Zhufaradifa (asal Persela Lamongan) di posisi di Bek Kiri.

Berdasarkan penelusuran Wartasuluh.com di laman transfermarkt.co.id, berikut profil 11 pemain baru PSPS Riau:

1. Tegar Hening Pangestu
Tanggal lahir: 12 Juni 1993
Tempat kelahiran: Bangka
Tinggi: 1,74 m
Posisi: Gelandang (Gelandang Bertahan)
Klub Asal: Semen Padang FC

2. M Andika Kurniawan
Tanggal lahir: 23 April 1995
Tempat kelahiran: Jambi
Tinggi: 1,81 m
Posisi: Bek (Bek Tengah)
Klub Asal: Semen Padang FC

3. Eriyanto
Tanggal lahir: 12 Maret 1996
Tempat kelahiran: Sukabumi
Tinggi: 1,73 m
Posisi: Bek (Bek Kanan)
Klub Asal: Persib Bandung

4. Putra Chaniago
Tanggal lahir: 26 Juni 1998
Tempat kelahiran: Medan
Tinggi: 1,69 m
Posisi: Penyerang (Sayap Kanan)
Klub Asal: PSMS Medan

5. Yuda Risky Irawan
Tanggal lahir: 6 Agustus 1998
Tempat kelahiran: Medan
Tinggi: 1,72 m
Posisi: Gelandang (Gelandang Bertahan)
Klub Asal: PSMS Medan

6. Bruno Silva
Tanggal lahir: 14 April 1991
Tempat kelahiran: Poá, Brazil
Tinggi: 1,88 m
Posisi: Penyerang (Depan Tengah)
Klub Asal: União Suzano AC, Brazil

7. Omid Popalzay
Tanggal lahir: 25 Januari 1996
Tempat kelahiran: Kabul, Afghanistan
Tinggi: 1,70 m
Posisi: Gelandang (Gelandang Serang)
Klub Asal: Nejmeh FC, Lebanon

8. Syahrul Mustofa
Tanggal lahir: 10 September 1997
Tempat kelahiran: Tuban
Tinggi: 1,65 m
Posisi: Bek (Bek Kiri)
Klub Asal: PSMS Medan

9. Takwir Rahman
Tanggal lahir: 1 Januari 1999
Tempat kelahiran: Raha
Tinggi: 1,72 m
Posisi: Gelandang (Gelandang Bertahan)
Klub Asal: Persela Lamongan

10. Zahran Fayyadh Zhufaradifa
Tanggal lahir: 29 April 2001
Tempat kelahiran: Tangerang
Posisi: Bek (Bek Kiri)
Klub Asal: Persela Lamongan

11. Yohanes Kandaimu
Tanggal lahir: 12 Agustus 1995
Tempat kelahiran: Mappi
Tinggi: 1,89 m
Posisi: Bek (Bek Tengah)
Klub Asal: Persebaya

(kha)