Erupsi Gunung Marapi, 11 Orang Pendaki Meninggal Dunia, 12 Orang Masih Dicari, 52 Orang Selamat, Simak Rinciannya
Erupsi Gunung Marapi, 11 orang pendaki meninggal dunia, 12 orang pendaki masih dicari, dan 52 orang selamat. Hal itu disampaikan Kepala Basarnas Padang, Abdul Malik, Senin (4/12/2023).

WARTASULUH.COM, AGAM - Erupsi Gunung Marapi, 11 orang pendaki meninggal dunia, 12 orang pendaki masih dicari, dan 52 orang selamat. Hal itu disampaikan Kepala Basarnas Padang, Abdul Malik, Senin (4/12/2023).
"Dapat kami update laporan erupsi Gunung Marapi, di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, jumlah survival (pendaki) mencapai 75 orang yang sudah terdaftar di posko dan 49 orang sudah terevakuasi dengan selamat," ungkap Abdul Malik.
Sebagian pendaki, katanya, sudah kembali ke rumah dan sebagian lagi dirawat di dua rumah sakit, di Padangpanjang dan Bukittinggi.
"Dan selanjutnya untuk pencarian sampai pukul 07.00 WIB, tim gabungan sudah berhasil menemukan 3 orang selamat dan 11 orang dalam keadaan MC Delta (meninggal dunia). Dan saat ini sedang proses evakuasi dari puncak ke bawah. Jadi total temuan hari ini sampai pukul 07.10 WIB, berjumlah 14 orang dan yang perlu dicari menjadi 12 orang," jelas Abdul Malik.
Tim gabungan masih terus berupaya melakukan pencarian dan pertolongan terhadap para pendaki yang belum berhasil turun.
Hingga saat ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam bersama BPBD Kabupaten Tanah Datar terus berkoordinasi dengan lintas instansi terkait guna memonitor perkembangan di lapangan, termasuk melakukan tindakan cepat apabila kembali terjadi aktivitas vulkanik susulan.
Di samping itu, BPBD Kabupaten Agam dan Tanah Datar juga terus memberikan imbauan kepada masyarakat, wisatawan dan pendaki untuk terus mengenakan masker, menyusul terjadinya abu vulkanik yang ditimbulkan atas erupsi Gunung Marapi.
Di sisi lain, khususnya bagi wisatawan maupun pendaki dilarang keras untuk melakukan aktivitas di radius 3 kilometer dari kawah utama.
Berdasarkan data yang dihimpun, dampak yang ditimbulkan pada kejadian erupsi Gunung Marapi tidak hanya sebaran hujan abu vulkanik saja namun juga hujan abu yang disertai batu.
Adapun wilayah yang terdampak hujan abu vulkanik mencakup empat wilayah kecamatan, yakni Canduang, Sungai Pua, Ampek-Ampek dan Malalak.
Kemudian wilayah yang dilaporkan terdampak hujan abu disertai batu terjadi di kecamatan Banuhampu, Tilatang Kamang, Baso, Tanjung Raya, Lubuk Basung, IV Koto, Matur, Tanjung Mutiara, Palembayan dan Kamang Magek.
Gunung Marapi yang berada di wilayah administrasi Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat, meletus pada Minggu (3/12/2023) sekitar pukul 14.54 WIB.
Meletusnya gunungapi berketinggian 2.891 mdpl ini ditandai dengan adanya muntahan kolom abu berisi material vulkanik hingga 3.000 meter dari puncak kawah yang disertai suara gemuruh.
Menurut hasil perekaman seismogram Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), erupsi Gunung Marapi terekam dengan amplitudo maksimum 30 mm dan durasi 4 menit 41 detik.
Berdasarkan data Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Provinsi Sumbar, hingga Senin (4/12/2023) pukul 04.30 WIB:
DATA SURVIVOR YANG SUDAH TURUN
1. Iqbal
2. Jeni
3. Toni Alifian
4. Al-Fajri
5. Selastri Anggini
6. Nur Rizki
7. Muhammad Suyudi
8. Shadam Romeigo
9. Adipatiawarman
10. Muhammad Alif
11. Lingga Duta Andrefa
12. Muhammad Faith Ewaldo
13. Elika Maharani
14. Dewi Anggraini
15. Naomi Johana Simanjuntak
16. Sri Wahyuni
17. Banget Hasinolan Mare Mare
18. Nolianus Hogejau
19. Lolita Feronica
20. Nabila Habiba Rabbi
21. Diah Surya Purnama Sari
22. Noor Annisa Alsyarina Putri Lubis
23. Didik Salahudin
24. Happy Nurafni
25. Irwan
26. Syaiful Anwar
27. Lili
28. Ahmad Albar
29. Edho Rustamsyah
30. Deswita
31. Kasih
32. Brima Danu
33. Ikwanudin
34. Firnando Situmorang
35. Widya Azhamul Fadhilah Zain (luka bakar, dirawat di RSUD Padang Panjang)
36. Rexy Wendesta (luka bakar dan luka kepala, dirawat di RSUD Padang Panjang)
37. Irvanda Mulya
38. Bima Pratama Nasra (luka bakar dan luka kepala, dirawat di RSUD Padang Panjang)
39. Tita Cahyani (luka bakar, dirawat di RSUD Padang Panjang)
40. Zulfadli Alzukri
41. Michael Ahmad Zofthi
42. Hendra
43. Rofid Al Hakim (fraktur ekstrimitas bawah sebelah kanan dan luka bakar, dirawat di RSUD Padang Panjang)
44. Rahmat Agus
45. Chandra Sahiloho
46. Lidia Fatmasari
47. Zhafirah Zahrim Febrina (luka bakar, dirawat di RSUD Padang Panjang)
48. Aditya Sukirno Putra (luka bakar, dirawat di RSUD Padang Panjang)
49. Muhammad Fadli (luka bakar, dirawat di RSUD Padang Panjang)
DATA PENDAKI YANG BELUM TURUN
1. Nazahra Adzin
2. M Wiki Syaputra
3. Muhammad Ridho Kurniawan
4. Ilham Mada Bintang
5. Muhammad Adan
6. Munarman Arbi Muharman
7. Divo Suhandra
8. Nurva Afitri
9. Afranda Junaidi
10. Wahlul Ade Putra
11. Novita Intan Sari
12. Rizki Rahmad Hidayat
13. Lenggo Baren
14. Reyhani Zahra Fadli
15. Filhan Alfiqh Faizin
16. Aditya Prasetyo
17. Yasirli Amri
18. Ahmad Firman
19. Muhammad Alfikri
20. Irfandi Putra
21. Zikri Habibi
22. Muhammad Teguh Amanda
23. Muhammad Iqbal
24. Siska Alfina
25. Liarni
26. Frengki Candra Kusuma
(kha)