Advertorial Inhil

Bupati Inhil Tanggung Biaya Pengobatan Bocah Desa Tokolon Terlilit Mesin Pompong

Bupati Inhil Tanggung Biaya Pengobatan Bocah Desa Tokolon Terlilit Mesin Pompong

WARTASULUH.COM, TEMBILAHAN - Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan memerintahkan pihak RSUD Puri Husada Tembilahan memberikan pelayanan optimal bagi Ega, bocah berusia 6 tahun yang rambutnya terlilit mesin pompong atau perahu bermesin hingga kulit kepala mengelupas.
 
Bupati mengaku prihatin ketika mendapatkan informasi tentang kecelakaan yang menimpa ega, bocah perempuan asal Desa Tokolan, Kecamatan Mandah itu. 
"Hati saya terasa sangat sedih ketika mendengar berita ini dan sudah sepatutnya kami hadir untuk memberikan bantuan, agar rasa sakit yang diderita oleh Ananda Ega dapat segera reda," tutur Bupati, Sabtu (10/7).
 
Ega, bocah malang yang saat ini dirawat di Ruang Bedah Flamboyan RSUD Puri Husada Tembilahan, diketahui tidak memiliki kartu jaminan sosial, seperti Kartu BPJS Kesehatan yang mengharuskan biaya perawatan ditanggung secara mandiri oleh pihak keluarga. 

Merespon akan hal itu, bupati juga meminta Dinas Sosial untuk segera membantu pengurusan BPJS korban. Selain itu kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Indragiri Hilir juga ikut membantu kebutuhan biaya pengobatan Ega yang kini tengah dirawat oleh sang Ibu. 

Tak hanya BPJS dan pengobatan korban, biaya keluarga yang mendampingi selama masa perawatan juga akan dibantu melalui Baznas Inhil, karena menurut Bupati, korban dan keluarganya masuk dalam Asnaf yang berhak menerima zakat. 

"Ini lah yang bisa kami lakukan untuk Ananda Ega. Semoga Ananda dapat segera diberikan kesembuhan dan pihak keluarga dapat senantiasa bersabar menghadapi ujian ini," tutur Bupati. 

Sementara, Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan, dr Saut Pakpahan membenarkan bawah pasien Ega, bocah yang mengalami kecelakaan sehingga mengakibatkan kulit kepalanya mengelupas tengah dirawat di RSUD Puri Husada Tembilahan. 

"Pasien Ega telah ditangani sesuai dengan prosedur pelayanan kesehatan rumah sakit sejak awal masuk hingga saat ini berada di ruang rawat inap," kata dr Saut melalui keterangan tertulis. (adv)