Makam Bayi IRT Mahato Korban Pemerkosaan Dibongkar Polisi, Diotopsi Cari Tahu Penyebab Kematian

WARTASULUH.COM, TAMBUSAI UTARA - Tim DVI dan Dirkrimsus Polda Riau bongkar dan mengotopsi jasad bayi ZU korban Rudapaksa di Danau Makmur km 24 Mahato, Tambusai Utara Kabupaten Rokan Hulu, Rohul, Sabtu (11/12/2021). Itu dilakukan untuk mengungkap faktor penyebab kematian sang bayi dan melengkapi bukti laporan kasus Rudapaksa sang ibu.
Pelaksanaan otopsi jenazah bayi korban disaksikan langsung oleh Direktur Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Teddy Ristiawan SH SIK MH, didampingi Kasubdit 3 Ditreskrimum Polda Riau, Kompol Ernis Sitinjak SH SIK, Kapolres Rohul AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito, Kasatreskrim polres Rohul , AKP Rainly Labolang,
Kapolsek Tambusai Utara AKP Raja Napitu Pulu Kades mahato firiadi dan tokoh agama di saksikan masyarakat sekitarnya
Kemudian korban Zu dan suaminya S, didampingi Kuasa hukumnya, Andri Hasibuan SH dan Fernando Hutagalung SH.
Pelaksanaan otopsi berjalan lancar. Hanya kurang lebih 3 jam, tim kedokteran Kepolisian Polda Riau sudah tuntas melakukan otopsi.
Selain otopsi, ibu bayi yang merupakan korban pemerkosaan, korban Zu juga diambil sampel darahnya, diperiksa rongga mulutnya, dan ditanyai tim medis secara pribadi.
Diskrimum Polda Riau, Teddy Ristiawan mengatakan otopsi dilakukan guna mengetahui sejauh mana kekerasan yang yang mengakibatkan bayi tersebut meninggal dunia sesuai laporan Zu karena anaknya sempat dihempaskan ke springbed hingga kejang-kejang oleh pelaku DK
”Secepatnya akan kita dapatkan hasilnya. Dan apapun hasil otopsinya akan segera kita rilis,” ujar Teddy.
Pelaksanaan pembongkaran makam bayi Zu yang masih berusia 3 bulan itu, ditonton oleh puluhan warga setempat. (To'at)