Hasil PSMS Medan vs PSPS Pekanbaru 1-1, Liga 2 Musim 2025-2026, Muhammad Zidan Dapat Kartu Merah

Hasil PSMS Medan vs PSPS Pekanbaru 1-1, Liga 2 Musim 2025-2026 atau Pegadaian Championship 2025-2026, Rabu (19/11/2025) pukul 19.00 WIB di Stadion Utama Sumatera Utara, Kabupaten Deli Serdang, Muhammad Zidan dapat kartu merah.

Hasil PSMS Medan vs PSPS Pekanbaru 1-1, Liga 2 Musim 2025-2026, Muhammad Zidan Dapat Kartu Merah
Hasil PSMS Medan vs PSPS Pekanbaru 1-1, Liga 2 Musim 2025-2026 atau Pegadaian Championship 2025-2026, Rabu (19/11/2025) pukul 19.00 WIB di Stadion Utama Sumatera Utara, Kabupaten Deli Serdang, Muhammad Zidan dapat kartu merah. FOTO: PSPS Pekanbaru

WARTASULUH.COM, DELI SERDANG - Hasil PSMS Medan vs PSPS Pekanbaru 1-1, Liga 2 Musim 2025-2026 atau Pegadaian Championship 2025-2026, Rabu (19/11/2025) pukul 19.00 WIB di Stadion Utama Sumatera Utara, Kabupaten Deli Serdang, Muhammad Zidan dapat kartu merah.

Satu gol PSPS Pekanbaru disarangkan Reyhan Firdaus pada menit ke-53 ke gawang PSMS Medan.

Sedangkan satu gol PSMS Medan dilesakkan Vítor Hugo Encarnação Freitas alias Vitor Barata pada menit ke-59.

Dengan hasil imbang 1-1, maka pelatih kepala PSPS Pekanbaru Aji Santoso gagal mencuri 3 poin di kandang Ayam Kinantan.

Bermain di tengah guyuran hujas deras, sejak peluit Babak 1 ditiup, pemain PSMS Medan dan PSPS Pekanbaru langsung menyerang ke jantung pertahanan masing-masing, namun belum membuahkan gol.

Pada menit ke-15, umpan dari Arif Setiawan nyaris membuat Felipe Cadenazzi menjebol gawang PSPS Pekanbaru. Untung saja bola masih di samping gawang yang dijaga kiper Muhammad Darmawan.

Hingga berakhirnya Babak 1, skor 0-0 tak juga berubah.

Memasuki Babak 2, hujan turun semakin deras mengguyur lapangan Stadion Utama Sumatera Utara di Kabupaten Deli Serdang, namun tak menyurutkan semangat kedua tim yang berlaga.

Pada menit ke-53, Reyhan Firdaus yang mendapat umpan dari Asir Asiz, langsung menjebol gawang PSMS Medan yang dijaga Reky Rahayu, sehingga skor langsung menjadi 0-1 untuk PSPS Pekanbaru.

Namun pada menit ke-59, pemain PSMS Medan Vítor Hugo Encarnação Freitas alias Vitor Barata, berhasil membalas gol ke gawang PSPS Pekanbaru, sehingga skor imbang 1-1.

Pada menit ke-79, Hari Nur Yulianto mencoba membobol gawang PSMS Medan, namun bola melambung di atas gawang.

Pada menit ke-88, pemain PSPS Pekanbaru Muhammad Zidan Khairullah mendapatkan kartu merah, sehingga PSPS Pekanbaru hanya bermain dengan 10 orang pemain.

Hingga pertandingan berakhir, skor 1-1 tak juga berubah.

Pertandingan PSMS Medan vs PSPS Pekanbaru berlangsung tanpa kehadiran penonton sesuai dengan sanksi yang diberikan PSSI.

Laga ini menjadi penentuan untuk skuad Askar Bertuah agar bisa bercokol di papan atas Klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026, karena hanya terpaut satu tingkat dengan PSMS Medan.

PSPS Pekanbaru berada di posisi 7 Klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026 dan PSMS di posisi 6, dengan jumlah poin sama, yaitu 13 poin.

Untuk itu, Pelatih PSPS Pekanbaru, Aji Santoso mengatakan, para pemainnya sudah siap tampil menghadapi PSMS Medan dan mencuri poin dari kandang PSMS. 

Apalagi, katanya, kondisi pemain PSPS Pekanbaru saat dalam kondisi fit dan telah melakukan latihan ringan menjelang pertandingan sore ini. 

“Pemain dalam keadaan baik kami sudah melakukan training, mudah-mudahan nanti pemain kami menampikan permainan yang bagus, dan mudah-mudahan mendapatkan poin,” ujar Aji Santoso.

Aji Santoso mengatakan, walaupun bermain tanpa penonton atau suporter fanatik PSMS Medan, Aji Santoso tetap mewaspadai permainan PSMS Medan. 

Ia menilai Ayam Kinantan memilin pemain-pemain yang bagus, dan itu terbukti saat bermain di kandang PSPS Pekanbaru, PSMS berhasil membawa satu poin. 

“Jujur sebenarnya pertandingan denagn tanpa penonton kurang lengkap yah, karana ini aturan dimana PSMS mendapatkan hukuman tidak ada penonton. Saya meskipun tanpa penonton, tetap waspada karana kita tahu pemain PSMS medan banyak pemain bagus, banyak pemain berpengalaman. Tetapi kalau pemain saya bisa menjalankan instruksi dengan baik maksimal semua, kemungkinan dalam sepakbola semua dapat terjadi. Mungkin bisa dapat poin satu, lebih bagus lagi dapat poin tiga,” kata Aji Santoso. 

Disinggung mengenai hasil seri yang raih PSPS saat menjamu Bekasi City pada pekan lalu, Aji Santoso menjelaskan bahwa hasil tersebut memang belum memuaskan. 

Namun, ia telah melakukan evaluasi terhadap seluruh pemainnya sama sesi latihan. Dimana salah satunya adalah dengan melakukan latihan finishing. 

“Pertandingan terakhir melawan Bekasi kami hanya mendapatkan satu poin, meskipun banyak mendapatkan peluang gol tapi gagal dikoversikan menajdi gol. Setelah kami evaluasi mudah-mudahan pertandingan besok ini, pemain-pemain bisa menjalankan dengan baik kalau ada peluang emas. Kemarin ada yang kena tiang, ada yang ditangkap penjaga gawang dan satu akurasi target yang kurang pas,” jelas Aji Santoso. 

Untuk menghadapi match 1 putaran 2 Pegadaian Championship 2025-2026 ini, skuad PSPS Pekanbaru sudah melakukan latihan evaluasi bersama pelatih kepala Aji Santoso.

Pegadaian Championship 2025-2026 dibagi atas dua grup yaitu Grup Barat dan Grup Timur. 

PSPS Pekanbaru tergabung dalam Grup Barat bersama Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan, Sriwijaya FC, Sumsel United, Adhyaksa FC, Persikad Depok, FC Bekasi City, Garudayaksa, dan Persekat Tegal.

Sedangkan Grup Timur terdiri dari Persipura Jayapura, Kendal Tornado, PSS Sleman, PSIS Semarang, Persiku Kudus, Persela Lamongan, Deltras FC, Barito Putera, Persiba Balikpapan dan Persipal Palu.

Pemuncak setiap grup Pegadaian Championship 2025-2026, akan promosi dan dipertemukan untuk mencari juaranya. 

Runner-up grupnya juga bersaing untuk memperebutkan tiket terakhir promosi ke Super League. 

Posisi akhir grup, peringkat 10 langsung degradasi, sedangkan peringkat 9 akan play-off untuk menghindari degradasi. (kha)