Warga Pekanbaru Diminta Waspadai Penyebaran Covid-19 Saat Libur Akhir Tahun

Libur natal dan tahun baru (Nataru) menjadi kekhawatiran pemerintah akan penularan Covid-19.

Warga Pekanbaru Diminta Waspadai Penyebaran Covid-19 Saat Libur Akhir Tahun
Penerapan Prokes di salah satu mal di Pekanbaru. (Sri)

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Walikota Pekanbaru, Dr Firdaus ST MT minta warga mewaspadai penyebaran Covid-19 saat liburan Natal dan akhir tahun. Sebab, aktivitas atau mobilitas yang tinggi sangat beresiko terjadi penyebaran Covid-19.

Saat ini, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru masih menunggu aturan dari pemerintah pusat untuk pembatasan aktivitas masyarakat di dua momen tersebut.

"Kalau berkaitan dengan Covid-19, tentu kita mengacu kepada kebijakan pusat. Artinya ketentuan PPKM Level 2 masih sama dengan yang kemarin," ujar Walikota Pekanbaru Firdaus, Rabu (10/11/2021).

Meski kasus Covid-19 saat ini melandai dan terus menurun, Pemko tetap mengingatkan masyarakat agar tetap disiplin. Masyarakat diminta untuk tidak lengah, karena saat ini masih dalam pandemi Covid-19.

"Kalau tidak disikapi dengan bijak di daerah, ini akan menjadi gelombang yang mengkhawatirkan. Karena menghadapai natal dan akhir tahun ini kita harus waspada. Mengendalikan dengan baik, prokes yang disiplin dan juga vaksinasi yang harus dicapai," paparnya.

Di sisi lain, Gubernur Riau, H Syamsuar Gubernur Riau (Gubri), H Syamsuar juga sudah mengantisipasi lonjakan Covid-19 saat natal dan tahun baru. Dia mengadakan rapat dengan forkopimda kabupaten/kota se-Riau, Rabu (10/11/2021) di Gedung Daerah Balai Serindit. Pertemuan membahas perkembangan Covid-19 serta persiapan menghadapi Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Selanjutnya, ia juga menuturkan karena masih dalam situasi Pandemi Covid-19, berkaitan dengan persiapan perayaan Nataru 2022 juga perlu menjadi perhatian bersama.

“Arus datang masuk keluar Riau melalui terminal juga sudah diantisipasi dan kita siap mengamankan perayaan natal dan tahun baru dengan adanya Kordinasi hari ini masing masing kabupaten dan kota tentu juga segera mempersiapkan agar nanti tidak terjadi hal yang tak diinginkan,” tegas gubernur. (Sri)