Suryadi Khusaini Sebut Riau Butuh Pemimpin yang Mampu Mengoptimalkan Pendapatan Daerah, Kemampuan itu Ada di Sosok Ini
Lestari 
WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Tokoh masyarakat Riau, Suryadi Khusaini menyatakan, Riau membutuhkan pemimpin yang mampu mengoptimalkan Pendapatan Daerah dan menyalurkannya tepat sasaran. Kriteria pemimpin itu ada di SF Hariyanto, Abdul Wahid dan Mimi Lutmila
"Untuk mempercepat pembangunan di Riau membutuhkan anggaran besar dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang cerdas. Riau memiliki dua variabel itu. Sekarang kita butuh pemimpin yang mampu mengoptimalisasi sumber pendapatan APBD dan pengunaan secara tepat sasaran hingga pembangunan akan berjalan efektif," ujar Suryadi, Selasa (9/7/2024).
Suryadi mengungkapkan sosok yang mampu mengelola dua variabel itu adalah Penjabat (Pj) Gubernur Riau, SF Hariyanto, politisi PKB Abdul Wahid dan tokoh perempuan Riau, Mimi Lutmila. "Ketiga sosok ini saya nilai layak menjadi pemimpin di Riau. Apakah itu sebagai gubenur ataupun wakil gubernur," tutur Suryadi Khusaini.
Mantan Ketua DPD PDIP tiga periode ini menyebutkan, untuk mempercepat pembangunan di Riau, Gubernur Riau harus piawai dalam lobi-lobi menjemput APBN. Gubernur harus membicarakan kembali dengan pemerintah pusat dan menghitung secara tepat dana bagi hasil migas dan sumber daya alam lainnya.
Dengan cara itu diyakini mantan Wakil Ketua DPRD Riau di masanya itu, Riau dapat menaikan pendapatan daerah, Pendapatan Asli Daerah hingga memberikan ruang gerak pembangunan yang sangat luas.
Mantan Ketua Umum Ikatan Keluarga Jawa Riau (IKJR) ini juga mengatakan, pemimpin Riau ke depan harus bisa menyelesaikan Pekerjaan Rumah atau "PR" yang ditinggalkan pemimpin sebelumnya.
"Sasaran-sasaran pembangunan yang prioritas adalah membangun infrastruktur prasarana jalan sampai ke desa-desa. Itu penting guna mempercepat mobilitas orang dan barang yang akan memacu pertumbuhan ekonomi secara merata di seluruh Provinsi Riau," ucap senior di partai politik besutan Megawati Soekarno Putri tersebut.
Selanjutnya untuk membenahi sarana pendidikan dan kesejahteraan guru, pemimpin Riau ke depan harus mempercepat peningkatan SDM. Selain itu, sinergitas dengan kabupaten/kota dalam menyelaraskan pembangunan juga penting agar tidak ada pembangunan yang mubazir. (Rik)
