Hasil Persekat vs PSPS Pekanbaru 2-3, Askar Bertuah Naik ke Posisi 5 Klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026
Hasil Persekat vs PSPS Pekanbaru 2-3, Jumat (24/10/2025) pukul 15.30 WIB di Stadion Tri Sanja, Slawi, Kabupaten Tegal, Askar Bertuah naik ke posisi 5 Klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026 atau Liga 2 Musim 2025-2026.

WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Hasil Persekat vs PSPS Pekanbaru 2-3, Jumat (24/10/2025) pukul 15.30 WIB di Stadion Tri Sanja, Slawi, Kabupaten Tegal, Askar Bertuah naik ke posisi 5 Klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026 atau Liga 2 Musim 2025-2026.
Hasil pertandingan ini membuat PSPS Pekanbaru naik ke posisi 5 Klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026 dengan total poin 9, setelah sekian lama terpuruk di posisi bawah klasemen.
Sedangkan Persekat Tegal turun ke posisi 8 Klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026 dengan poin 8.
Tiga gol kemenangan PSPS Pekanbaru disarangkan Christian Alex pada menit ke-51, dan Hari Nur Yulianto pada menit ke-82 dan 85.
Sedangkan dua gol Persekat Tegal disarangkan K Santos pada menit ke-39 dan 80.
Sebelumnya, PSPS Pekanbaru wajib menang 3 poin atas Persekat Tegal untuk bangkit dari posisi bawah Klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026.
Pasalnya, PSPS Pekanbaru berada di posisi nomor dua dari dasar Klasemen Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026, yaitu di posisi 9 dengan total poin 6.
Sedangkan Persekat Tegal, saat ini berada di posisi 7 klasemen Grup Barat dengan total poin 8.
Namun, pelatih kepala PSPS Pekanbaru Aji Santoso (55) hanya bisa membawa 18 pemain ke Tegal yaitu Erlangga Setyo, Muhammad Darmawan, Muhammad Zidan, Cristian Alex, Raditia Agustin, Yudhi Adytia, Jakhongir Kurbonboev, Reyhan Firdaus, Asir Asiz, Nugroho Santoso, Ilham Yusril Mahendra, Hari Nur Yulianto, Alfin Tuasalamony, Jimmy J Aronggear, M. Rafly Selang, Achmad Faris, Irsan Rahman Lestaluhu, dan Ilham Fathoni.
Jeferson De Sousa Ferreira dan Andy Harjito dua pemain PSPS Pekanbaru dihukum larangan bermain oleh Komite Disiplin PSSI dalam sidang pada 9 Oktober 2025.
Jeferson De Sousa Ferreira dapat tambahan larangan bermain sebanyak 8 pertandingan dan denda Rp25 juta.
Sedangkan Muhammad Andy Harjito dikenakan larangan bermain sebanyak 4 pertandingan dan denda Rp25 juta.
“Kita bawa 18 pemain karena agak krisis pemain. Beberapa pemain tidak bisa main seperti Sousa, Samsul, Andi, dan Rio,” ungkap Aji Santoso.
Oleh karena itu, 18 pemain PSPS Pekanbaru yang dibawa ke Tegal itu adalah hasil seleksi ketat dari sesi latihan terakhir di Stadion Kaharuddin Nasution.
“Kami tidak boleh kehilangan karakter sebagai tim besar. Situasi ini harus jadi motivasi. Kami ingin membuktikan bahwa PSPS masih punya daya juang tinggi,” tegas Aji Santoso.
Sebelum berangkat ke Tegal, pelatih kepala PSPS Pekanbaru Aji Santoso yang didampingi Ambrizal sebagai Asisten Pelatih, Abdul Rahman sebagai pelatih kiper dan Abda Alief sebagai pelatih fisik sudah memberikan sejumlah menu latihan rutin sebagai persiapan terakhir sebelum menghadapi Persekat Tegal.
Dalam laga sebelumnya, PSPS Pekanbaru hanya berhasil meraih 1 poin karena ditahan imbang Sumsel United 1-1 di kandang Askar Bertuah, Sabtu (18/10/2025) pukul 15.30 WIB di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru.
PSPS Pekanbaru tergabung dalam Grup Barat Pegadaian Championship 2025-2026 bersama Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan, Sriwijaya FC, Sumsel United, Adhyaksa FC, Persikad Depok, FC Bekasi City, Garudayaksa, dan Persekat Tegal.
Sedangkan Grup Timur terdiri dari Persipura Jayapura, Kendal Tornado, PSS Sleman, PSIS Semarang, Persiku Kudus, Persela Lamongan, Deltras FC, Barito Putera, Persiba Balikpapan dan Persipal Palu.
Pemuncak setiap grup Pegadaian Championship 2025-2026, akan promosi dan dipertemukan untuk mencari juaranya.
Runner-up grupnya juga bersaing untuk memperebutkan tiket terakhir promosi ke Super League.
Posisi akhir grup, peringkat 10 langsung degradasi, sedangkan peringkat 9 akan play-off untuk menghindari degradasi. (kha)