Istri Pengusaha Rental Mobil di Pekanbaru yang Diduga Tewas Dibegal Mengaku Ikhlas
Suasana duka menyelimuti kediaman almarhum M Alhadar, pengusaha rental mobil yang ditemukan polisi meninggal dunia setelah sepekan menghilang.
Lestari 
WARTASULUH.COM, PEKANBARU - Suasana duka menyelimuti kediaman almarhum M Alhadar, pengusaha rental mobil yang ditemukan polisi meninggal dunia setelah sepekan menghilang. Sang istri, Tutut Winarti mengaku sudah ikhlas melepas kepergian suaminya.
Keikhlasan istri almarhum diceritakan salah seorang pelayat yang juga sahabat almarhum, Sussy Yulia. "Tadi malam kami melayat ke kediaman almarhum. Kendati masih terlihat sedih namun istrinya mengaku sudah ikhlas melepas kepergian suaminya," ujar Sussy, Selasa (22/09/2020).
Sussy mengungkapkan, banyak warga dan kerabat yang datang ke kediaman almarhum yang berlokasi di Jalan Segar GG Swadaya itu untuk memberikan ucapan bela sungkawa.
Menurut Sussy keluarga besar almarhum juga terlihat tabah menerima musibah tragis yang menimpa almarhum. "Yang bikin tambah sedih ketika melihat anak bayi perempuannya yang masih berusia enam bulan kak. Pilu rasanya hati ini. Semoga Allah melapangkan kuburnya dan menerima segala amal ibadahnya," tutur Sussy.
Seperti diberitakan sebelumnya, polisi akhirnya menemukan pemilik rental mobil atas nama M Alhadar yang dilaporkan menghilang sejak 15 September 2020 lalu dalam keadaan tak bernyawa. Almarhum diduga jadi korban begal.
Almarhum ditemukan di Seberang Fery di dalam sumur. Jenazah langsung dievakuasi Polsek Tualang.
Seperti yang diceritakan istrinya ke Polsek Tanayan Raya saat melaporkan hilangnya suaminya bahwa M Alhadar (29 tahun) awalnya pamit dari rumah menjemput penyewa (rental mobil) untuk 3 hari dari Koto Gasib, Kabupaten Siak, Senin (14/9/2020).
Pada Senin, 14 September 2020 pukul 16.40-16.56 WIB posisi linimasa di maps berada di Pasar Koto Gasip. Kemudian pukul 18.31 berada di Sungai Siak.
Keesokan harinya, Selasa, 15 September 2020 pukul 04.07 WIB posisi terakhir di Jalan Bakal Baru/Maredan. Dari saat itu nomor beliau tidak aktif dan tidak bisa dihubungi.
Informasi terakhir, jenazah korban sudah dikebumikan pagi tadi, Selasa (22/09/2020). (Lis)
